Metode Samudra adalah teknik relaksasi dan peningkatan fokus yang digunakan dalam dunia pergeseran. Dasar dari metode ini adalah secara mental menggunakan efek menenangkan dan menyejukkan dari lautan untuk berpindah secara mental ke realitas yang diinginkan. Lautan dipandang sebagai sumber kekuatan dan energi alami dan digunakan untuk terhubung dengan energi ini dan mempersiapkan pikiran dan tubuh Anda untuk melakukan transisi ke DR.
Bagaimana cara melakukan Metode Samudra Pergeseran Realitas?
1. Persiapan dan Pengaturan
- Pilih tempat yang nyaman: Cari tempat yang tenang dan nyaman. Gunakan bantal, selimut, dan pakaian yang nyaman untuk membuat Anda merasa benar-benar nyaman.
- Matikan Lampu: Jaga agar lampu tetap rendah atau matikan sepenuhnya. Jika malam hari, Anda dapat membuat lingkungan menjadi gelap.
- Suara Alam: Mendengarkan suara laut dapat membuat rileks. Jika Anda bisa menemukan rekaman suara laut, Anda bisa mendengarkannya. Tetapi jika Anda lebih suka keheningan, Anda bisa memusatkan perhatian sepenuhnya pada pikiran Anda.
2. Relaksasi dan Persiapan Mental
- Pernapasan dalam: Rilekskan tubuh Anda dengan menarik napas dalam-dalam. Tarik napas dalam-dalam melalui hidung selama 4 detik, tahan selama 2 detik, dan hembuskan perlahan melalui mulut selama 6 detik. Ulangi latihan pernapasan ini beberapa kali.
- Merilekskan Tubuh: Fokuslah pada relaksasi dengan mengosongkan pikiran Anda sepenuhnya. Bayangkan melepaskan lebih banyak ketegangan dalam tubuh Anda dengan setiap tarikan napas.
3. Visualisasi Lautan
- Bayangkan Lautan: Tutup mata Anda dan bayangkan diri Anda berada di tepi samudra. Lautan ini harus benar-benar tenang, jernih dan damai. Anda mendengar suara ombak dan merasakannya dengan lembut menerpa pantai.
- Kedalaman Laut: Ada lautan yang dalam, bayangkan seberapa dalam airnya, seberapa lebarnya dan bagaimana airnya bergerak. Cobalah untuk merasakan hamparan lautan yang luas.
- Komunikasi dengan Air: Bayangkan lautan sedemikian rupa sehingga Anda benar-benar membenamkan diri di dalamnya. Rasakan sentuhan ombak, dinginnya air dan efeknya yang menenangkan. Biarkan gambar ini semakin dalam, rasakan semakin dalam setiap detiknya.
4. Persiapan Transisi dan Orientasi ke DR
- Memasuki Air: Persiapkan diri Anda untuk memasuki lautan dan menyelam ke kedalamannya. Setiap penyelaman akan memberi Anda lebih banyak kedamaian dan kepercayaan diri. Saat Anda masuk lebih dalam, rasakan diri Anda menjadi lebih kuat secara spiritual dan lebih dekat dengan DR setiap detiknya.
- Fokus pada Saat Ini: Bayangkan Anda sedang bersantai di lautan, secara mental bergerak menuju DR. Air membawa Anda, Anda bergerak menuju DR dengan cara yang aman dan damai. Penting untuk merasakan tubuh Anda sendiri menjadi tenang dan rileks.
5. Melakukan Transisi
- Satu tarikan napas dalam-dalam: Tarik napas dalam-dalam untuk terakhir kalinya dan benamkan diri Anda sepenuhnya ke dalam air laut. Dengan setiap tarikan napas, bayangkan Anda melangkah ke dalam DR dan mulai berada di sana. Fokuslah untuk merasakan seperti Anda sedang mengambang di lautan.
- Merasakan Transisi: Setiap kali Anda menyelam di bawah air, rasakan diri Anda berada di lingkungan Anda di DR, di dunia itu, pada waktu itu. Lautan memandu Anda dan dengan setiap penyelaman, Anda semakin dekat.
6. Menemukan Kedamaian di DR
- Setelah Anda merasa berada di DR, mulailah mengamati dunia di sana dan tambahkan lebih banyak detail. Lanjutkan proses visualisasi dan benamkan diri Anda sepenuhnya di dalam DR.