Pengobatan energi, sebagai sebuah praktik yang bertujuan untuk mengatur keseimbangan energi dalam tubuh, dapat menyebabkan seseorang mengalami berbagai gejala pada tingkat fisik dan mental. Gejala-gejala ini biasanya dirasakan selama atau setelah sesi pengobatan energi. Gejala yang dialami selama pengobatan energi bekerja dapat bervariasi tergantung pada intensitas aliran energi, persepsi dan kondisi fisik seseorang.
1. Gejala Fisik
Sensasi Panas atau Dingin
- Selama atau setelah sesi terapi energi, area tubuh tertentu mungkin terasa hangat atau dingin.
- Hal ini dapat terjadi di area di mana aliran energi meningkat atau penyumbatan mulai larut.
Sensasi Kesemutan dan Getaran
- Kesemutan atau getaran ringan dapat dirasakan di tangan, kaki atau bagian tubuh lainnya.
- Sensasi ini dapat mengindikasikan bahwa aliran energi sedang aktif.
Kontraksi atau Relaksasi Ringan
- Selama kerja energi, otot-otot dapat berkontraksi sedikit, berkedut atau merasa benar-benar rileks.
- Ini adalah cara tubuh beradaptasi dengan energi.
Pusing atau perasaan ringan
- Perubahan pada tingkat energi dapat menyebabkan seseorang merasa ringan atau mengalami sedikit pusing.
- Hal ini biasanya disebabkan oleh intensifikasi aliran energi selama sesi berlangsung.
Ledakan Energi atau Kelelahan
- Setelah sesi terapi energi, beberapa orang mungkin merasa berenergi dan hidup, sementara yang lain mungkin merasa lelah atau mengantuk.
- Hal ini disebabkan oleh proses tubuh yang sedang mengatur kembali keseimbangan energinya.
2. Gejala Mental dan Emosional
Intensitas Emosional
- Selama aplikasi pengobatan energi, orang tersebut mungkin mengalami intensitas emosional yang tiba-tiba. Misalnya, mungkin ada serangan menangis atau tertawa tanpa alasan.
- Hal ini disebabkan oleh emosi yang tertekan yang muncul ke permukaan.
Perasaan Damai dan Tenang
- Kebanyakan orang merasakan kedamaian dan ketenangan yang mendalam setelah sesi terapi energi.
- Hal ini terkait dengan menyeimbangkan medan energi dan mengurangi stres.
Fokus dan Kejernihan Mental
- Setelah perawatan terapi energi, ketidakjelasan mental dapat memberi jalan untuk berpikir jernih dan meningkatkan kemampuan untuk fokus.
- Melarutkan penyumbatan di medan energi berkontribusi pada perasaan kejernihan mental.
3. Gejala Terkait Tubuh Energi
Sensasi pada Aura atau Cakra
- Selama mengerjakan chakra, seseorang mungkin merasakan gerakan atau kondensasi di pusat energi.
- Beberapa orang menggambarkan sensasi ini sebagai perluasan atau intensifikasi medan energi.
Keadaan Kesadaran yang Berubah
- Selama pekerjaan pengobatan energi, seseorang mungkin mengalami perubahan dalam kondisi kesadaran mereka. Sebagai contoh:
- Seperti kesurupan,
- Pergeseran dalam persepsi waktu,
- Keadaan kesadaran batin yang mendalam.
Persepsi Visual atau Pendengaran
- Beberapa orang mungkin melihat warna, cahaya atau bentuk ketika mereka menutup mata mereka selama pekerjaan energi.
- Jarang, ada juga orang yang melaporkan mendengar sedikit senandung atau melodi.
4. Gejala-gejala yang mungkin terjadi setelah pengobatan energi
Gejala Detoksifikasi
- Melarutkan penyumbatan di bidang energi dapat menyebabkan tubuh menjalani detoksifikasi fisik. Gejala-gejala ini mungkin termasuk:
- Sakit kepala ringan,
- Sering buang air kecil,
- Berkeringat berlebihan,
- Gangguan perut sementara.
Tidur Lebih Nyenyak
- Setelah sesi pengobatan energi, banyak orang mengalami tidur yang lebih nyenyak dan lebih nyenyak dari biasanya.
- Ini adalah bagian dari proses membangun kembali keseimbangan energi tubuh.
Pemurnian Emosi
- Setelah sesi, orang tersebut mungkin menjadi sadar akan perasaan yang tidak mereka sadari sebelumnya. Ini mungkin merupakan indikasi penyembuhan emosional.
5. Gejala pengobatan energi bervariasi dari orang ke orang
Karena tubuh energi setiap individu berbeda, gejala yang dialami selama terapi energi juga dapat bervariasi dari satu orang ke orang lain.
- Beberapa orang mungkin mengalami gejala yang sangat intens, sementara yang lain mungkin mengalami efek yang lebih ringan atau samar-samar.
- Gejala tergantung pada tingkat penyumbatan energi dan kepekaan terhadap aliran energi.
6. Bagaimana cara menafsirkan gejalanya?
- Efek Positif: Sebagian besar gejala pengobatan energi menunjukkan bahwa medan energi sedang diseimbangkan.
- Pengalaman yang Menantang: Beberapa gejala (misalnya efek detoksifikasi) bersifat sementara dan mencerminkan proses tubuh untuk beradaptasi dengan aliran energi.